Saya senang berekspresi dalam tulisan yang penting tidak saling menghina namun saling menghargai dan menghormati

Senin, 07 November 2011

Anak anak

Masa anak anak adalah massa yang menentukan didalam pembentukan karakter. Bila masa anak anak terlampoi dengan baik maka anak anak dapat memperoleh jati dirinya secara maksimal

Selasa, 21 Juni 2011

LaDaKe


Menjelang tahun ajaran baru di seluruh sekolah sekolah negeri dan swasta baik itu SMP/MTs ataupun SMA/MA semarak dengan Latihan Dasar Kepemimpinan atau LaDaKe. Memeng lalihan seperti ini boleh boleh saja dijadikan momentum untuk membekali para siswa kususnya kelas sebelumnya yang akan menerima estafet kepemimpinan dalam OSIS dan juga dalam kegiatan Pramuka.
Dalam bidang Osis diperlukan untuk persiapan memilih ketua dan perangkat kerja osis. Dan dalam Pramuka diperlukan untuk persiapan alih kepemimpinan DA atau Dewan Ambalan. Kalau kita lihat pada OSIS tidak ada ketua Osis khusus Pria dan Ketua Osis Khusus Wanita namun dalam DA hal ini memang dipisahkan. Jadi di Pramuka kita mengenal ada DA khusus putra dan ada pula DA khusus Wanita. Mestinya kalau bisa DA itu ya satu saja baik nanti itu yang muncul Pria atau wanita dari hasil pemilihan namun kalau pembina lapangan boleh saja dipisahkan berdasarkan gender atau jensi kelamin.
Telepas dari hal tersebut di atas siswa yang masuk dalam bursa calon di OSIS dan di Pramuka atau lainnya biasanya akan tambah waktu dalam kehidupan hariannya. Dengan demikian siswa / siswi tersebut mempunyai tugas ganda yaitu selain sebagai peserta didik yang harus belajar juga harus jadi pengurus di OSIS atau Pramuka. Hal inilah mengapa siswa atau siswi tersebut banyak yang menurun dalam bidang menuntut ilmu bahkan ada drop sama sekali.
Oleh karena itu walaupun ini tugas tambahan mestinya tidak harus menyita waktu untuk belajar. Apalagi kalau yang jadi pengurus inti atau PATI bersal dari orang orang yang IQ nya rendah ini lebih parah lagi. Bisa bisa kegiatan di OSIS atau di Pramuka itu yang diutamakan dari pada belajar. Oleh karena itu tidak sedikit siswa yang sudah masuk di OSIS atau Pramuka berdasarkan pengamatan banyak yang gagal dalam belajar. Hal inilah yang cukup memprihatinkan bahwasanya kegiatan di OSIS dan di Pramuka sifatnya hanya ekstra atau tambahan bukan wajib.
Kepada pembina di OSIS dan di Pramuka tolong kalau membuat jadwal kegiatan jangan bersamaan dengan kegiatan intra kurikuler. Contoh siswa yang sedang belajar Fisika misalnya dipaksa harus keluar ruangan untuk mengikuti rapat di OSIS atau Pramuka atau latihan marching band atau latihan upacara atau latihan gerak jalan dan atau atau lainnya. Hal ini sudah merupakan pelanggaran kode etik kegiatan. Dan akibatnya siswa yang jadi korban. Mestinya semua aktivitas ekstra dilakukan setelah intra. Dan mestinya juga kegiatan intra jangan menghabiskan waktu tanpa mempedulikan kegiatan ekstra. Jadi interval waktu intra dari jam 07.00 WIB sd 13.15 WIB dan kegiatan ekstra dari jam 13.30 s.d 15.30 setelah itu siswa sudah harus pulang. Sebab siswa juga butuh istirahat yang cukup dan malam hari juga dapat belajar.
Kalau kegiatan ekstra sampai menjelang magrib jelas hal ini tidak mendidik dan memperkosa hak siswa untuk istirahat. Siswa yang terlalu capai atau kurang istirahat maka malam hari juga tidak bisa belajar. Padahal pagi harinya mereka sudah harus belajar lagi. Oleh karena itu konsep "memperkosa" ini jelas bentuk pelanggaran HAM.

Senin, 23 Mei 2011

Kompensasi rapel tegang

Uang rapel merupakan uang yang dimiliki oleh seorang pegawai atau karyawan baik negeri ataupun swasta yang tertunda dalam penerimaannya. Hal ini terjadi karena adanya faktor keuangan yang belum siap ataupun pembagiannya menunggu juklak yang harus disyahkan oleh pejabat berwenang.
Karena hal ini dapat keluar bila ada yang mengurus yaitu bendahara atau pembuat daftar penggajian atau penghonoran pada suatu lembaga tertentu. Namun karena jumlahnya banyak atau lebih banyak dari penerimaan honor yang biasanya hal ini mengakibatkan si pengurus atau pembuat daftar rapel perlu mendapat upeti.
Hal ini memang wajar namun kalau sudah harus memotong dengan prosentase dengan alasan untuk pemerataan bagi karyawan yang tidak mendapat rapel sungguh sesuatu yang rancu dan menghebohkan sekaligus menegangkan.
Kalau dapat kebiasaan meng upeti dengan kedok pemerataan harus dihapus

Sabtu, 21 Mei 2011

Jalan Jalan di Cilacap hampir seluruhnya rusak

Masalah jalan adalah masalah pokok, sebab urusan transportasi merupakan bagian dari kehidupan manusia. Bila jalur jalur jalan ini memadai dan baik atau layak digunakan maka masalah perekonomian akan kembali Normal dan berjalan sebagai mana mestinya. Akibat dari semua itu adalah akan meningkatkan nilai kesejahteraan manusia
Dalam kenyataannya di lapangan banyak jalan jalan yang sudah rusak namun tidak kunjung segera untuk di perbaiki
Hal inilah yang mengakibatkan munculnya gangguan lalulintas, seperti banyaknya muncul kecelakaan, kerusakan kendaraan dan juga terhambatnya waktu perjalanan. Akibat lainnya adalah menimbulkan kenaikan biaya transportasi. Dan masalah ini akan memicu dalam kenaikan bahan kebutuhan pokok seperti sembako.

Sabtu, 19 Februari 2011

Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) MAN Kroya

MAN Kroya di tahun Pelajaran 2011-2012 mendatang menarget dapat menerima siswa baru dalam jumlah yang besar sebab ruang ruang di MAN Kroya mulai tahun ini akan mengalami banyak penambahan dan juga perbaikan ruang yang tadinya tidak digunakan. Demikian Kepala MAN Kroya menandaskan dalam sambutan di rapat PPDP yang diselenggarakan oleh waka urusan kesiswaan di dalam menjaring siswa masuk di tahun yang akan datang.
Disamping itu Kepala MAN Kroya Drs. H. Affandie, M.Ag di bagian berikutnya di dalam memberikan sambutannya juga menjelaskan penambahan siswa bagi MAN Kroya ini " Mutlak " harus dapat tercapai sebab selama ini MAN Kroya memiliki banyak hutang di dalam membeli tanah yang nota bene Madrasah harus dapat membayar cicilan hutang ke BRI yang tiap bulannya sebesar Rp. 8 juta lebih. Uang ini kalau siswa kita banyak maka akan memudahkan di dalam membayar cicilan kepada pihak bank yang boregnya adalah sk dari guru guru dan juga karyawan MAN Kroya yang dipinjam.
Kalau siswa kita sedikit menurut Kepala MAN Kroya ini, maka proses pelunasan cicilan hutang ke pihak bank BRI akan terhambat, sehingga dapat menimbulkan banyak masalah.
Oleh karena itu Kepala MAN Kroya mempunyai permintaan yang ditujukan kepada semua guru dan juga karyawan agar ikut memikirkan bagaimana caranya agar "Madrasah" dapat
a. Eksis di mata masyarakat
b. Mendapat sambutan yang luar biasa dari semua pihak
Untuk itu agar guru guru dan karyawan agar tetap menjaga kedisiplinan demikian juga guru guru agar lebih baik lagi didalam mengajarnya sehingga dapat diterima oleh semua siswa
Usaha perekrutan PPDB ini akan mengalami puncaknya nanti pada tanggal 17 Maret 2011 yang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun MAN Kroya
Didalam pelaksanaan perayaan Hari Ulang Tahun MAN ini akan di selenggarakan beberapa iven diantaranya adalah bakti sosial, jalan sehat dan lomba olah raga


Rabu, 16 Februari 2011

Koperasi MAN Kroya

Hasil RAT atau Rapat Anggota Tahunan koperasi MAN Kroya, yang sudah punya Nama " Rizkuna" yang berarti rejeki kita telah berlangsung di ruang Multi Media MAN Kroya, pada tanggal 13 Pebruari 2011. RAT dilaksanakan setelah penyelenggaraan Maulid Nabi Muhammad SAW sekitar jam 13.30 WIB sampai dengan jam 16.00 WIB.
Acara ini diikuti oleh sekitar 52 anggota yang hadir yang meliputi guru guru dan karyawan MAN Kroya. Dalam acara tersebut seperti bisa dibacakan laporan pertanggung Jawaban Pengurus. Yang kemudian diikuti dengan pandangan umum dan juga pengesahan program kerja.
Dalam sambutan ketua Koperasi oleh ibu Dra. Chomsyiyah di sebutkan bahwa koperasi MAN Kroya saat ini sudah banyak mengalami kemajuan diantaranya telah punya nama Rizkuna. Nama ini pemberian dari Kepala MAN Kroya, Bapak Drs. H. Affandie, M.Ag atas permintaan dari ketua dan sekretaris koperasi.
Memang masalah nama koperasi ini tampaknya tertutup dalam arti tidak pernah nama itu diumumkan ke forum atau anggota untuk ikut memberi nama. Namun tampaknya dari Ketua dan sekretaris tidak terbuka dan seolah olah nama itu hanya milik dari ketua atau sekretaris dan dewan pembina.
Dalam sambutan lain dewan pembina Koperasi menandaskan bahwa untuk menggairahkan perkoperasian ini sebaiknya pengurus mempunyai tiga jurus mujarab yaitu
a. Pandai mencari modal dengan semua pihak
b. Lihai mengembangkan modal dalam arti pemutaran uang yang banyak menguntungkan
c. Pintar mencari nasabah untuk masuk menjadi anggota koperasi di MAN Kroya
Untuk itu tandas dewan pembina agar pengurus minimal dalam triwulan sekali perlu mengadakan rapat pengurus untuk membahas soal perkoperasian, terutama mengevaluasi kerja tiap tiga bulanan. Dalam kesempatan tersebut dewan pembina juga memiliki permintaan agar pengurus harus dapat menyediakan permintaan anggota yang mau pinjam yang menurut beliau tidak perlu ada pembatasan walaupun modal koperasi itu sendiri sedikit. Dalam kesempatan itu juga dewan koperasi mencoba memberi sebuah solusi tentang permodalan yang kurang ini bila ada anggota pinjam dan melebihi target 5 juta yaitu pengurus perlu pijam kepada pihak ke tiga sebut saja bank untuk dapat memberi suntikan dana segar. Sedangkan masalah angsuran kata beliau bila kita pinjam ke bank dengan angsuran 10 bulan maka kita menawarkan kepada anggota untuk angsurannya diperbanyak sehingga pengurus tidak akan tekor dalam hal permodalan
RAT tahun ini ditutup dengan pembagian dorpraize kepada anggota disamping pembagian uang duduk sebagai hasil SHU yang mencapai 8 jutaan lebih